Tuesday, July 14, 2009

Corporate Lesson 3

Seorang pendeta sedang mengendarai mobilnya ketika ia melihat seorang biarawati sedang berjalan kaki searah dengannya. Pendeta itu berhenti dan menawarkan biarawati untuk ikut naik ke mobilnya, dimana biarawati itu pun menerimanya. Di dalam mobil, sang biarawati mengangkat gaunnya sebelum duduk dan menyilangkan kakinya. Hal ini membuat kaki indah sang biarawati terbuka dan terlihat menggoda. Pendeta mencuri pandang dan hampir mengalami kecelakaan. Segera setelah berhasil mengkontrol kembali mobilnya, sang pendeta mengarahkan tangan menjamah kaki sang biarawati. Biarawati tersebut melihat ke arah pendeta dan bertanya "Bapa, ingat Luke 14:10?" Pendeta tersebut merasa malu dan meminta maaf. Setelah beberapa saat, ketika pendeta menganti gigi persenelingnya, lagi-lagi dia menjamah kaki sang biarawati. Biarawati pun bertanya kembali "Bapa, ingat Luke 14:10?" Pendeta pun meminta maaf lagi "Maafkan saya, saya manusia yang lemah dan mudah tergoda". Mobil pun tiba di tempat kediaman sang biarawati, dia pun keluar dan tersenyum kepada sang pendeta. Ketika pendeta itu telah tiba di gerejanya, dengan segera ia membaca kitab dan mencari Luke 14:10. Yang yang ditemukannya "Friend, further up, you will find glory."

Moral of the story:

Harus selalu menguasai informasi dengan benar di pekerjaan anda, jika tidak niscaya anda akan melewatkan kesempatan bagus yang sudah di depan mata.

Related Link:
Corporate Lesson 1
Corporate Lesson 2

10 Alasan Utama Untuk Berhenti Bekerja

Berikut adalah 10 alasan utama yang dapat menyebabkan anda berfikir untuk berhenti bekerja. Suatu keadaan yang sulit, jika tidak bisa dikategorikan mustahil, di tempat kerja untuk dipecahkan. Anda harus bisa menentukan apa yang terbaik untuk diri anda. Jika anda mengalami situasi berikut di tempat kerja anda, persiapkan diri anda untuk segera berhenti dari tempat kerja anda.

1/ Perusahaan tempat bekerja anda mengalami penurunan performance yang tajam, kehilangan kostumers, kehilangan banyak uang, dan rumor tentang akan tutupnya perusahaan terus berkembang, potensial kebangkrutan dan kegagalan demi kegagalan kontrak dan tender.

2/ Kehidupan pribadi anda telah berubah. Mungkin anda baru saja menikah dan mempunyai seorang bayi, dan gaji serta waktu bekerja yang tidak lagi sesuai dengan gaya hidup keluarga baru anda. Anda perlu "move on" dan mencari kemungkinan pekerjaan lebih baik untuk meng-support keluarga anda.

3/ Hubungan anda dengan bos anda yang telah rusak dan tak mungkin untuk diperbaiki. Anda telah berusaha memperbaiki dengan segala cara yang mungkin, tetapi tetap saja tak mampu memperbaiki hubungan anda dengan bos anda (mungkin bos anda tidak percaya anda akibat kelalaian anda di masa lampau, ataupun memang bos anda yang memang seorang pencundang), apapun alasannya, hubungan anda dengannya telah rusak.

4/ Anda sudah tidak dapat menikmati pekerjaan anda dan merasa selalu tertekan. Apapun pekerjaan anda, ketika di pagi hari ketika anda berangkat kerja anda sudah merasa tertekan dan tidak senang, inilah tanda-tanda anda harus mencari pekerjaan baru.

5/ Keyakinan anda bertentangan dengan kebudayaan perusahaan. Mungkin perusahaan anda tidak memperkenankan anda untuk sholat jumat walaupun anda seorang muslim, perusahaan anda selalu mengadakan survey kepuasan karyawan setiap tahunnya dan menurut anda hal tersebut hanya buang waktu saja. Apapun pertentangannya, bila kebudayaan sebuah perusaan tidak sesuai dengan hati nurani anda, hal ini dapat menghancurkan kinerja anda di perusahaan tersebut.

6/ Kredibilitas perusahaan anda yang dipertanyakan. Mungkin anda tahu bahwa perusahaan anda berbohong terhadap pelanggan tentang produk yang ditawarkan, anda sadar bahwa perusahaan anda mencuri harta negara, memalsukan dokument kontrak dan sebagainya. Jangan lanjutkan bekerja untuk perusahaan seperti ini, berhentilah sesegera mungkin sebelum perusahaan anda ditutup paksa oleh hukum.

7/ HUbungan kerja anda dengan teman-teman di kantor anda sudah rusak dan memanas. Tidak adanya suasana kondusif di tempat kerja dan rekan-rekan kerja anda saling menjatuhkan. Lagi-lagi, alasan mengapa hal tersebut terjadi tidaklah penting. Carilah pekerjaan baru dan janjikan pada diri anda untuk tidak terjebak lagi di situasi yang sama.

8/ Tingkat stress yang terlalu tinggi dan membahayakan kesehatan anda ataupun merusak keharmonisan hubungan anda dengan teman ataupun keluarga.

9/ Anda tidak bisa berperan seperti yang diekspetasikan perusahaan anda. Tidak mempunyai skill yang dibutuhkan, anda sering absen, dan secara terus menerus gagal menuntaskan tugas anda di pekerjaan anda. Carilah pekerjaan baru sebelum anda diberhentikan perusahaan anda.

10/ Anda tidak merasa adanya tantangan di posisi anda yang sekarang dan tidak termotivasi. Anda berusaha mencari tantangan baru, tapi kesempatan tersebut tidak pernah ada di perusahaan anda. Anda merasa tidak dihargai. Inilah saatnya anda mengupdate CV anda dan mencari pekerjaan baru.

Mempersiapkan diri anda untuk berhenti dan merancang langkah lanjutan anda akan membuat anda lebih baik dan lebih siap. Jangan menunggu anda untuk diberhentikan karena itu akan merusak mental, dan anda cenderung tidak siap.

Sunday, July 12, 2009

Quotes Of The Week - July

"The art of leadership is keeping the tension between too little and too much stress."
--Richard Leider, Founding Partner, Inventure Group

"The secret of getting ahead is getting started. The secret of getting started is breaking your complex overwhelming tasks into small manageable tasks, and then starting on the first one."
--Mark Twain

Thursday, July 9, 2009

7 Kesalahan di tempat kerja yang harus dihindari

Baik disengaja atau tidak, hampir pasti kita semua telah melakukan perbuatan atau kesalahan di dalam karir kita yg kita sesali di kemudian hari. Kita akan merasa bersalah ataupun kesal sendiri ketika kita mengingatnya.

Sepanjang karir saya di Singapura, sudah lama saya mengamati bahwa justru banyak dari kita yg meng-sabotase karir kita sendiri tanpa disadari.

Berikut adalah kesalahan-kesalahan yang patut kita ingat dan hindari:

1/ Provokasi and tidak jujur

Mungkin hingga saat ini, tindakan anda seperti di atas belum ada yg mengetahui ataupun menyadarinya. Tetapi ingat, suatu saat akan ada seseorang yang dapat mencium tindak-tanduk anda. Pada saat itu, berlakulah satria dengan mempertanggung-jawabkannya. Jangan berlaku seperti anak berumur 3 tahun yang tidak mengaku memakan kue coklat walaupun mulutnya masih berlumuran coklat ketika tertangkap.

2/ Tindakan Ilegal

Saya tidak mengacu kepada tindakan-tindakan kecil seperti membawa pulang alat tulis kantor ke rumah. Saya lebih mengacu kepada hal seperti mencuri laptop kantor, membuat klaim pengeluaran palsu, atau mencuri informasi konfidensial kantor untuk diberikan kepada teman yang bekerja untuk kompetitor. Jangan kuatir tentang kehilangan pekerjaan anda, tapi fokuslah untuk mencari pengacara handal untuk menghindari anda masuk penjara.

3/ Missing in Action ketika jam kerja

Setiap orang pernah pulat lebih cepat, datang terlambat, ataupun makan siang dengan waktu yang lebih lama dari waktu yang telah ditentukan. Tapi bukan berarti hal ini dilakukan setiap saat atau setiap hari. Yang lebih parah lagi adalah ketika anda membuat notice di meja atau pintu kantor anda bahwa anda sedang meeting, padahal sebenarnya anda sedang berbelanja ataupun ke salon.

4/ Menjadi Penjilat

Selalu ada saja orang yang berlaku menjilat di setiap kantor dimanapun kita bekerja. Anda mengetahui tipe tersebut, mereka menggunakan mulut halus berbisa-nya untuk mengejar ambisi karir mereka. Hal ini dilakukan karena mereka hanya mempunyai sedikit keahlian kerja yang bisa ditawarkan.

Bila hal diatas terlihat seperti anda, ini saatnya anda untuk berhenti bekerja dan mengganti pekerjaan baru dimana anda mempunyai keahlian nyata. Ketika anda mempunyai keahlian nyata dalam bekerja, maka anda tak perlu kuatir untuk menjilat rekan kerja anda.

5/ Berbuat bodoh ketika menghadiri acara resmi kantor

Setiap eksekutif kantor akan menghadiri acara resmi kantor, baik dengan klien ataupun tanpa klien. Jangan minum berlebihan hingga mabok, ataupun berakting laksana romeo ataupun arjuna kantor. Walaupun anda tidak di kantor, tapi anda berada di acara resmi kantor, berlakulah bak profesional.

6/ Seks and Bekerja

Bekerja dan seks tidak bisa disatukan (kecuali untuk prostitusi). Baik ketika anda melakukan seks kilat di ruang kantor yang kosong, ataupun terlibat asmara dengan (menikah atau bujang) bos anda. Kecuali anda telah siap dengan segala konsekuensinya dan tercorengnya reputasi anda, saya sangat tidak menganjurkan hal ini untuk dilakukan.

7/ Profesional Image yang tidak terjaga

Di banyak negara saat ini, dress code dalam bekerja banyak yang sudah mulai santai. Akan tetapi, hal dibawah ini tetap tidak disarankan untuk dipakai:

- Material yang berasal dari kulit, seperti baju, celana, rompi, dsbnya kecuali untuk sepatu.
- Perhiasan yang berlebihan.
- Memakai parfum yang berlebihan
- Memakai pakaian kotor, tidak di setrika, atau keduanya.

Smoga artikel ini bermanfaat.